ASAM KARBOKSILAT (ASAM ALKANOAT)—TURUNAN ALKANA

Shiina Mashiro -Asam karboksilat (asam alkanoat) adalah senyawa turunan alkana yang mempunyai gugus fungsi —COOH. Rumus umum asam karboksilat sama dengan turunan alkana ester (alkil alkanoat), yaitu CnH2nO2 karena itulah asam karboksilat dan ester berisomer gugus fungsi.

A. Sifat-sifat asam karboksilat
  1. Asam karboksilat bersifat polar
  2. Karena polar, maka sangat mudah larut dalam senyawa polar
  3. Mempunyai ikatan hidrogen, akibatnya titik leleh dan didih tinggi
  4. Cabang asam karboksilat lumayan banyak sehingga kelarutannya berkurang seiring bertambahnya rantai karbon
  5. Bereaksi dengan alkohol menghasilkan ester pada reaksi esterifikasi
  6. Dapat dioksidasi menghasilkan CO2 dan H2O
B. Kegunaan asam karboksilat
  1. Asam format (HCOOH atau H—COOH) digunakan untuk penyamakan kulit, industri tekstil, dan penggumpalan lateks pada sistem kimia koloid
  2. Asam cuka untuk garam dapur
  3. Asam oksalat untuk penghilang karat dan pereaksi pembuatan warna, juga untuk mengobati sakit sariawan karena asam oksalat terdapat di dalam jeruk
  4. Asam tartrat untuk fotografi, pembuatan keramik, mengasamkan minuman, dan pembuat wisky karena asam tartrat terkandung dalam anggur
C. Tata nama IUPAC
Dalam tata nama IUPAC asam karboksilat hampir menyamai tata nama aldehida (alkanal ; —CHO). Jadi, ada pula syarat-syaratnya:
  1. Sama seperti aldehida, gugus fungsi asam karboksilat (—COOH) masuk ke dalam rantai utama terpanjang
  2. Gugus —COOH selalu berada pada nomor 1, sama seperti aldehida
  3. Alkana akhiran -a diganti dengan akhiran -at
  4. Dalam penamaan IUPAC, selalu diawali kata “asam”. Contoh, asam cuka atau asam asetat
  5. Jika ada cabang lain di rantai utama, cabang tersebut harus diurutkan sesuai abjad
  6. Penamaannya adalah asam + letak cabang lain di rantai utama terpanjang + letak gugus —COOH + akhiran at
Untuk memahaminya, perhatikan contoh-contoh di bawah ini ya.
CONTOH 1
CONTOH 1
CONTOH 2
CONTOH 2
CONTOH 3
CONTOH 3
CONTOH 4
CONTOH 4
CONTOH 5
CONTOH 5
D. Nama dagang (lazim)
Nama dagang (lazim) asam karboksilat sangat berbeda dari nama dagang turunan alkana lainnya. Kenapa?
  1. Nama dagang asam karboksilat diturunkan dari nama trivialnya atau nama umumnya
  2. Nama dagangnya juga mengandung nama latin
  3. Gugus —COOH yang lebih dari satu masuk ke dalam nama dagang, bukan nama IUPAC
  4. Dalam penamaan, diletakkan juga α (untuk karbon di rantai nomor 2), β (untuk karbon di rantai nomor 3), γ (untuk karbon di rantai nomor 4), dan ω (untuk karbon di rantai paling terakhir).
Untuk memahaminya, perhatikan contoh di gambar berikut.
CONTOH 6
CONTOH 6
Di bawah ini adalah tabel dari beberapa nama lazim (dagang) asam karboksilat:
NAMA LAZIM ASAM KARBOKSILAT
NAMA LAZIM ASAM KARBOKSILAT

About the author

MIKO MARTUNUS
Miko is a simple human who has hobby off reading, writing, and likes to learn programming languages with a little dream to be alike a coconut tree

Post a Comment

Mohon Tulis Komentar nya untuk perbaikan ke depan nya :) serta gunakan lah kata y positif dan membangun dan hindarilah penggunaan kata yang sara dan tidak relevan